Kerak yang muncul pada akuarium bisa mengganggu keindahan dan kebersihannya, loh. Jangan khawatir, yuk cari tahu apa saja sih penyebab akuarium menjadi cepat kotor dan berkerak itu!
Klinklin.co.id – Bagi Kamu para pecinta hewan laut seperti ikan dan kura-kura, pasti sudah tidak asing lagi dengan akuarium yang berkerak. Seiring berjalannya waktu, akuarium yang lama tidak dibersihkan akan membuat air menjadi keruh dan muncul kerak pada dindingnya. Jika dinding akuarium sudah berkerak dan keruh itu tandanya Kamu harus membersihkannya.
Perlu Kamu ketahui, ikan memerlukan oksigen untuk bernapas dan oksigen itu akan sulit diperoleh dalam air yang keruh. Semakin banyak kotoran di dalam akuarium, maka semakin berkurang pula kemampuan air menyimpan oksigen. Meskipun tidak mencemari air, alga atau lumut ternyata dapat merusak pemandangan akuarium.
Selain itu, Kamu harus tahu apa saja penyebab akuarium menjadi cepat kotor dan berkerak. Yuk simak baik-baik penyelasannya berikut ini.
Penyebab Akuarium Cepat Kotor dan Berkerak
Penyaring Akuarium yang Rusak atau Kecil
Memasang penyaring pada akuarium sangat berguna untuk menjernihkan air. Penyaring ini bisa digunakan untuk menyaring segala macam kotoran, mulai dari feses ikan hingga sisa pakan yang tidak termakan. Jika tanpa penyaring atau penyaringnya rusak, maka akan membuat kotoran mengendap di dasar akuarium yang bisa menyebabkan akuarium cepat kotor.
Selain itu, penyaring yang terlalu kecil atau tidak pernah dibersihkan juga akan menyebabkan hal yang sama. Oleh karena itu, Kamu perlu menyediakan penyaring yang sesuai dengan ukuran akuarium agar daya pembersihnya sama.
Terlalu Banyak Memberi Pakan pada Hewan Peliharaan
Jika terlalu banyak memberikan pakan pada hewan, sisa pakan yang tidak termakan tadi akan mengendap di dasar akuarium dan membuat air menjadi keruh. Selain itu, sisa pakan tadi juga bisa membuar alga dan lumut menjadi tumbuh akibat dari mendapat nutrisi pada pakan tersebut. Cara terbaik yang bisa Kamu lakukan adalah memberinya makan secukupnya saja yaitu dua kali sehari pada pagi dan sore hari.
Sering Terkena Cahaya
Terlalu sering terkena cahaya lampu atau sinar matahari ternyata juga bisa menyebabkan akuarium menjadi cepat kotor dan berkerak. Mengapa? Karena alga dapat tumbuh sangat cepat ketika mendapat cahaya atau sinar matahari. Akibatnya dinding kaca akuarium lebih cepat berlumut dan berkerak yang membuat air di akuarium terlihat keruh dan kotor. Maka, sebaiknya Kamu harus mengatur pemberian cahaya supaya tidak berlebihan.
Terlalu Banyak Penghuni dalam Akuarium
Selain tiga penyebab di atas, ada satu penyebab lagi yang bisa membuat akuarum jadi cepat kotor dan berkerak yaitu terlalu banyak penghuni di dalamnya. Maksudnya ada banyak jenis dan ukuran hewan yang berada dalam satu akuarium. Ikan yang terlalu padat akan menghasilkan banyak kotoran, di tambah lagi jumlah makanan yang harus diberikan setiap hari. Peningkatan amonia ini akan membuat air menjadi cepat keruh.
Nah, itulah penjelasan mengenai penyebab akuarium menjadi cepat kotor dan berkerak. Jadi, selain Kamu jarang mengganti air pada akuarium, beberapa penyebab di atas juga bisa menjadi faktor akuarium cepat kotor. Agar akuarium Kamu selalu terlihat jernih, cobalah untuk menghindari penyebab-penyebabnya.
Oh ya, untuk Kamu yang sedang mencari Jasa Bersih Rumah Online tak usah bingung. Kami menyediakan layanan bernama Klinklin Malang yang bisa membantu mengatasi masalah kebersihan pada rumahmu. Hubungi customer service kami di 0815-5333-6334 dan follow yuk instagramnya @klinklin.malang
